Rabu, 09 Mei 2012

Ketika semilir bayu menerpa di lereng Kemilau Rinjani Surandiel Nagari,saat para panji mengibarkan kumandang ratna di puncak meru Jayengskardriwati Ratna Dewi Anjani. Belaian sang pawana berkisah tentang sebuah kisah,kisah tanah leluhur yang damai.Tiupan bayupun bercerita tentang sebuah kekeuatan prana,yang tumbuh dalam raga setiap nara.Kekuatan yang merupakan anugrahNYA,dari rahmat kasih sayangNYA.Gerak getaran tubuh yang merupakan potensi natural,yang kita bawa sejak kita masih berbentuk nutfah dalam rahim ibu.Potensi itu terus tumbuh dan dan berkembang dalam diri manusia,menjadi gerak tubuh dan gerak jiwa,atau gerak jasmani dan rohani yang merupakan pemberian yang sangat berharga dari Al kholiq.Gerak getaral natul yang ada pada tubuh manusia itu,jika dikembangkan menjadi sebuah media,dengan latihan latihan tertentu,maka akan dapat di jadikan menjadi sebuah gerak getaran gelombabang " NATURAL MAGNITIK ENERGI TUBUH". Getaran gelombang magnitik tubuh inilah yang digunakan sebagai sarana oleh YMPSSGI,untuk tenaga murni/tenaga dalam yang dapat di gunakan untuk berbagai kebutuhan,seperti silat refleksi,pengobatan alternatif,merangsang kecerdasan otak dan lain lain.Wassalam Pembina Utama YMPSSGI ( Yayasan Maspanji Sangaji Samaguna Indonesia ). Lalu Husnul Yaqien Yuniansyah /Maspanji Kerthajagat Putrenggumi.( Mataram, ,9 Mei 2012 ).

3 komentar:

  1. sukses YMPSSGI dengan pengembangan Olah Kanuragan yang menggunakan Natural Magnetik Energi Tubuh

    BalasHapus
  2. teruskan perjuanganmu YMPSSGI

    BalasHapus
  3. luar biasa,penuh dengan hal hal yang bermamfaat

    BalasHapus